A perfect storm

Paling pas dengerin lagunya Radiohead - Creep niy
cekidot...

When you were here before 
Couldn't look you in the eye  
You're just like an angel  
Your skin makes me cry
You float like a feather 
In a beautiful world  
I wish I was special  
 You're so fucking special
But I'm a creep, I'm a weirdo  
What the hell am I doing here? 
I don't belong here
I don't care if it hurts 
I want to have control 
I want a perfect body 
I want a perfect soul
I want you to notice  
When I'm not around  
You're so fucking special
I wish I was special
But I'm a creep, I'm a weirdo  
What the hell am I doing here? 
 I don't belong here
She's running out the door 
She's running  
She run, run, run, run Run
Whatever makes you happy  
Whatever you want 
You're so fucking special 
I wish I was special
But I'm a creep, I'm a weirdo  
What the hell am I doing here? 
I don't belong here I don't belong here

Read more: RADIOHEAD - CREEP LYRICS

[ From: http://www.metrolyrics.com/creep-lyrics-radiohead.html ] 

Troubles

Saat masih menghadapi masalah-masalah kecil, hati ini berkata “Alhamdulillah, hanya masalah kecil, InsyaAllah aku bisa melaluinya dengan baik.” Kemudian datang masalah yang lebih besar, Alhamdulillah masih mampu. Kemudian datang yang lebih besar lagi dan mulai berpikir, apa iya aku mampu? Tapi janji Allah tak akan menguji di luar kemampuan hamba-Nya. Maka kulanjutkan langkah untuk berjuang lagi menghadapi cobaan atau ujian atau apalah sebutannya. Setelah lewat masalah yang lumayan besar ini, ternyata ada lagi, lebih besar, lebih banyak dan lebih besar lagi… dan bertubi-tubi. Sampai di satu ujung yang aku tak mampu lagi menghibur diri bahwa aku bisa, bahwa aku kuat, bahwa aku punya kekuatan lebih dari ini….

Apa salah jika aku memilih diam, berharap masalah itu berlalu dengan sendirinya. Solved by the time… and the pains will be healed by the time…

Di satu sisi lain aku punya keyakinan semua pasti berlalu, di sisi lain lagi aku masih yakin aku mampu, tapi di sisi yg laen lagi aku jadi ngeri. Apa semua ini baru permulaan atau ‘pemanasan’ dari ujian itu sendiri? Bagaimana jika Allah sengaja menempaku dengan sedemikian rupa masalah, bertubi-tubi, semakin besar dan berat dengan tujuan untuk mempersiapkan aku untuk menghadapi ujian yang lebih besar lagi? Aku takut… ngeri… jika diibaratkan orang lari marathon, aku ini sudah ngos-ngosan tinggal sedikit energinya. Apa mungkin akan kuat jika ada tempaan lain lagi?? Allah yg Maha kuat, mohon kuatkanlah aku, fisikku, hatiku, jiwaku, fikirku, akhlakku.. semuanya…

*akibat kebanyakan mikir dan pikirannya melompat2 

Katakanlah kebenaran walau itu pahit...

Seperti perdebatan yang tak pernah berujung ketika membicarakan sebaiknya kebenaran tetap disimpan agar tak menyakitkan atau diungkap karena itu adalah sebuah kebenaran? Mungkin bagi sebagian orang akan tegas memilih tetap mengatakan kebenaran, namun sampai sejauh mana keberanian itu akan tetap berada paad pilihan itu? Hanya sebuah tanya...
Semoga kita ditetapkan pada keyakinan bahwa bagaimanapun kebenaran tetap harus dijaga.

Persimpangan Jalan

Seperti anak kecil yang takut gelap, karena di dalam gelap itu terdapat berbagai macam pikiran buruk, maka biasanya anak kecil itu akan menarik langkahnya mundur untuk sejenak mengumpulkan keberanian melangkah. Meskipun tak pasti langkah itu akan di arahkan kemana, namun mundur atau berbalik arah bukanlah pilihan. Begitu pula aku. Tanpa peta, tanpa kompas, tanpa teman. Bukan hanya sebuah persimpangan, tapi jalan itu bisa ke arah mana saja. Dan harus kupilih.

jogja, 13 april

loh kok jogja?
loh kok 13? :D
sudahlah... otak kanan aja yg dipake saat baca ini.. karena ini hanya cerita
saat itu seperti hari spesial yg sudah ditunggu, tiap hari ngeliatin tanggal dan berusaha mengingat2 sudah kelewat apa belum yaa
aneh memang, karena aku bener2 tdk mau melewatkannya dan anehnya lg aku tdk mau keduluan org laen....
rasanya bener2 aneh jika disebutkan bahwa sudah ada yg duluan, makanya ngebut :D
alhasil rentetan doa dipanjatkan ke langit, sbg bentuk care.... tp ya memang tiap hari doa ga usah nunggu 13 juga :)
aku ya sampe sekarang masih heran knp bisa kepikiran begitu
sudah, itu saja.... (pinjam kata2 dr sebuah film indo that inspiring)

Adeeeeek...

ehem... tiba2 tengorokan jadi gatel

Anakku yg cantik nan lucu punya kebiasaan unik yg bisa bikin aku tertawa geli dan terharu. Kebiasaan itu dilakukannya pagi hari saat pertama baru bangun tidur dan hampir setiap hari dia lakukan. Yang dilakukannya adalah bertanya tentang ini hari apa, kepadaku atau kepada ayahnya, siapa yang terlebih dahulu dia temui pada saat bangun tidur.
ini dia daily questions from adek
day 1-5
adek: mama ini hali apa?
me: senin dek (sd- jumat)
adek: mama libung?
me: ngga nak
adek: yaaah.... adek kalaahh... kenapa mama ngga libung ajaahh…
sometimes adek ga nanya tp tiba2 ngambek ga karuan karena sedih ga mau ditinggal kerja. Malah kadang dia bilang ‘mama di lumah aja, bial adek yg kelja’

Huhuhu…. Setengah hati berangkat kerja, tp harus memantapkan diri, demi anak-anak juga… semoga worth it
day 6-7
adek: mama ini hali apa?
me: sabtu dek (or minggu)
adek: mama libung?
me: iya sayang :)
adek: ayah libung juga?
me: iya nak
adek: kakak? (matanya sudah berbinar sangat cantik dan bersiap2 berdiri posisi lompat)
me: kakak jg libur dek...
adek: holeeeeee adek menaaaaaang (sambil jingkrak2)

^_^
owalah nak... maafkan mamamu ini belum bisa support cari nafkah dari rumah dan bisa full time nemenin kamu. oneday, somehow i will nak... i promise....